Pringsewu, Lampung (Datapos.id) – Pangelaran Utara (Pantura), Kabupaten Pringsewu, masih tertinggal dalam pembangunan infrastruktur jalan. Warga mengeluhkan kondisi jalan yang rusak parah dan menghambat perekonomian setempat. (22/11/2024)
Jalan Rusak Menghambat Perekonomian Masyarakat
Keluhan warga tentang jalan yang tak kunjung diperbaiki terus berdatangan. Jalan merupakan infrastruktur vital untuk kemajuan ekonomi, namun kondisi jalan di Pantura sangat memprihatinkan. Kerusakan jalan langsung berdampak pada aktivitas ekonomi warga, terutama pengangkutan hasil pertanian.
Sepuluh Pekon Terdampak Jalan Rusak Parah
Pantura yang mencakup 10 pekon memiliki ruas jalan yang sangat memprihatinkan dan sulit dilalui. Kondisi ini memburuk saat musim hujan, jalan menjadi licin dan rawan kecelakaan. Kerusakan jalan meliputi kerusakan badan jalan, hingga berubah menjadi empang dan parit yang mengganggu aksesibilitas.
Warga Mengeluhkan Kondisi Jalan yang Buruk
Warga NK mengungkapkan kesulitan mengangkut hasil panen padi akibat jalan rusak. Ia juga khawatir akan kecelakaan, terutama saat musim hujan. Jalan rusak parah ini telah berlangsung lama tanpa perbaikan.
Bebatuan Bertebaran di Tengah Jalan
Empang di tengah jalan dan parit yang berpindah tempat semakin memprihatinkan kondisi jalan di Pantura. Bebatuan berserakan di tengah jalan, menambah kesulitan pengguna jalan. Belum ada kepastian kapan pemerintah akan memperbaiki jalan.
Perbaikan Jalan Diperlukan Segera
Kondisi infrastruktur jalan di Kecamatan Pantura, Pringsewu, membutuhkan perhatian serius dari pemerintah. Perbaikan jalan segera akan meningkatkan perekonomian masyarakat dan keselamatan pengguna jalan. (Redaksi)