Hukum  

Jaga Kepercayaan Publik, Kejaksaan Agung Beri Pengarahan Keras

Musi Rawas, Datapos.id – Jaksa Agung ST Burhanuddin memberikan pengarahan virtual kepada seluruh jajaran Korps Adhyaksa di Indonesia. Tujuannya, pengarahan ini bertujuan untuk mengevaluasi dan sekaligus mengingatkan jajaran Kejaksaan akan arahan-arahan Jaksa Agung sebelumnya. Selanjutnya, hal ini penting untuk memastikan konsistensi dan keseragaman dalam penegakan hukum di seluruh Indonesia, Selasa (15/4/2025).

Salah satu poin penting dalam pengarahan tersebut adalah mempertahankan kepercayaan publik terhadap Institusi Kejaksaan. Faktanya, Kejaksaan saat ini masih menjadi lembaga penegak hukum yang paling dipercaya publik. Oleh karena itu, Jaksa Agung menekankan pentingnya jajaran Kejaksaan mempertahankan pencapaian ini. Jaksa Agung menilai kepercayaan publik ini merupakan hasil kerja keras seluruh Insan Adhyaksa.

Meskipun demikian, Jaksa Agung mengingatkan jajaran Kejaksaan agar keberhasilan yang telah dicapai tidak menyebabkan mereka menjadi lengah atau jumawa. Sebaliknya, Jaksa Agung menekankan pentingnya menjaga dan meningkatkan integritas dan dedikasi. Dengan kata lain, konsistensi dalam menegakkan hukum dengan adil dan transparan menjadi kunci keberhasilan yang berkelanjutan.

Plt. Kejari Musi Rawas Komitmen Jalankan Tugas Sesuai Arahan Pimpinan

Plt. Kejari Musi Rawas, Abu Nawas, SH.MH., menyatakan komitmennya untuk menjalankan tugas dan fungsi Kejari Musi Rawas sesuai arahan Jaksa Agung dan Kajati Sumsel. Lebih lanjut, Abu Nawas menekankan pentingnya penegakan hukum yang menjunjung tinggi keadilan, kepastian hukum, dan kemanfaatan hukum. Singkatnya, Kejari Musi Rawas akan menegakkan hukum berdasarkan keadilan dan hati nurani, tajam ke atas dan humanis ke bawah.

Kejari Musi Rawas mengapresiasi Kejagung dan Kejati Sumsel atas keberhasilan mereka mengungkap berbagai kasus korupsi besar. Contohnya, kasus Jiwasraya, impor gula, suap hakim, Asabri, LRT, tambang batu bara, dan PT. Dapo. Pengembalian aset negara yang mencapai ratusan miliar rupiah merupakan bukti nyata kerja keras tim penyidik yang berani dan berintegritas, meskipun menghadapi berbagai tekanan dan intervensi.

Kejari Musi Rawas berkomitmen untuk terus mendukung program pemerintah. Tujuannya, untuk menekan kebocoran keuangan negara dan daerah. Kejaksaan hadir sebagai solusi untuk menyelesaikan berbagai masalah dan mendukung persaingan ekonomi dan perdagangan dunia. Dengan demikian, Kejaksaan berharap kehadirannya di berbagai lapisan masyarakat dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat. (Umi)

error: Content is protected !!