Tanggamus, Datapos id – Pekon Suka Agung, Kecamatan Bulok, Kabupaten Tanggamus, Sumadi, Kepala Pekon, menggelar buka bersama (bukber) dengan seluruh jajaran pemerintahannya pada Kamis, 13 Maret 2025. Lebih spesifik lagi, inisiatif ini lahir dari kerjasama Sumadi dan Ketua TP PKK Pekon Suka Agung, dengan tujuan utama memperkuat kebersamaan dan silaturahmi di bulan Ramadhan 1446 H. Hasilnya, suasana harmonis dan penuh kekeluargaan pun tercipta.
Bukber, sebagaimana kita ketahui, merupakan tradisi dalam ajaran Islam. Tradisi ini mencontoh kebiasaan Nabi Muhammad SAW yang sering berbuka puasa bersama keluarga dan para sahabat. Oleh karena itu, bukber bukan sekadar kegiatan makan bersama; akan tetapi, lebih dari itu, bukber menjadi sarana berbagi rezeki dan mempererat tali persaudaraan (ukhuwah) di antara sesama muslim. Intinya, bukber memiliki landasan spiritual yang kuat.
Sumadi beserta istri, Sekretaris Desa (Sekdes), Kaur dan Kasi beserta staf Pekon, dan sembilan Kepala Dusun menghadiri acara bukber di Lesehan Saung Bang Ocit Pringsewu. Akibatnya, suasana kekeluargaan dan keakraban sangat terasa di antara para peserta. Keakraban yang tercipta menunjukkan keberhasilan acara tersebut.
Sumadi: Bukber sebagai Momentum Penting untuk Mempererat Tali Silaturahmi
Sumadi menjelaskan bahwa bukber telah menjadi tradisi rutin bagi masyarakat muslim. Baik di rumah maupun di luar, bukber selalu menjadi momen yang dinantikan. Selanjutnya, Sumadi menekankan bahwa bukber bersama jajaran pemerintahan Pekon Suka Agung ini bukan sekadar untuk mengisi perut setelah berpuasa; namun, yang lebih penting adalah untuk mempererat tali silaturahmi di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini.
Selain mempererat silaturahmi, Sumadi berharap kegiatan bukber ini juga dapat menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Di samping itu, Sumadi juga menilai bukber dapat mengurangi stres dan meningkatkan keharmonisan di antara jajaran pemerintahan Pekon Suka Agung. Singkatnya, bukber memiliki manfaat spiritual dan sosial yang signifikan.
Kegiatan bukber yang diprakarsai oleh Kepala Pekon Suka Agung ini menjadi contoh positif dalam membangun kerukunan dan keharmonisan di lingkungan pemerintahan. Oleh karena itu, Sumadi berharap tradisi ini dapat terus berlanjut dan bahkan menjadi inspirasi bagi pekon-pekon lain di Kabupaten Tanggamus. Dengan demikian, tercipta lingkungan pemerintahan yang lebih harmonis dan produktif. (Iwan Purboyo)